Jumat, 13 Maret 2009

PENCEMARAN AIR OLEH LIMBAH CAIR DAN USAHA PENGELOLAANNYA

Oleh : Nurin Nisa Farah Diena (H1E107006)

Air adalah sumber daya alam yang sangat diperlukan oleh manusia, bahkan semua makhluk hidup, dalam kebutuhan dan kelangsungan hidupnya. Manusia memerlukan air untuk berbagai keperluan dalam kehidupannya. Air yang bersih adalah merupakan syarat penting yang dibutuhkan manusia dan makhluk hidup lainnya agar air tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal untuk keperluan kehidupan. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi kita untuk menjaga kuantitas dan kualitas dari air tersebut. Agar air dapat tetap bermanfaat bagi kehidupan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Akan tetapi, oleh berbagai macam kegiatan manusia sehari-hari, kuantitas dan kualitas air mengalami penurunan. Saat ini, permasalahan lingkungan yang perlu diperhatikan adalah permasalahan pencemaran sumber-sumber air, seperti air permukaan dan air tanah oleh berbagai macam aktivitas manusia. Sumber-sumber pencemaran tersebut antara lain berasal dari aktivitas sehari-hari manusia, industri, dan pertanian.
Limbah yang dihasilkan dari berbagai macam aktivitas manusia tersebut dapat berupa limbah domestik, limbah industri, dan limbah pertanian. Limbah domestik berasal dari berbagai kegiatan rumah tangga. Limbah domestik ini antara lain adalah detergen dari kegiatan mencuci yang dilakukan penduduk yang tinggal di bantaran sungai, sampah rumah tangga yang juga di buang langsung ke badan air, dan juga kotoran manusia. Sedangkan limbah industri dapat berasal dari industri berskala kecil hingga berskala besar, seperti industri pembuatan tahu, penyamakan kulit, pulp, tekstil, dll. Untuk limbah pertanian, salah satunya berasal dari pestisida yang digunakan dalam berbagai macam kegiatan pertanian. Pestisida ini biasanya merupakan salah satu penyebab pencemaran tanah yang dapat berlanjut pada pencemaran air tanah.
Pencemaran air tanah dapat terjadi karena rembesan dari limbah cair domestik, industri, dan pertanian. Karena infiltrasi air yang berjalan sangat lambat, pencemaran air tanah yang terjadi pada saat sekarang, dampaknya kemungkinan akan terlihat pada beberapa tahun kemudian. Air di dalam tanah bergerak sesuai dengan sifat kapilaritasnya dan sifatnya yang mengalir dari tempat tinggi menuju tempat yang rendah sesuai dengan gravitasi bumi. Pergerakan air di dalam tanah tergantung oleh besar kecilnya partikel tanah atau tekstur tanah, struktur tanah, dan ukuran pori tanah.
Untuk mencegah terjadinya pencemaran air oleh limbah cair, diperlukan adanya kerjasama antara masyarakat, instansi terkait, dan pemerintah. Adanya permasalahan pencemaran air menyebabkan berbagai dampak negatif yang sekarang ini sangat terasa, terutama di daerah perkotaan. Salah satu permasalahan tersebut adalah kelangkaan air bersih yang nantinya akan berdampak pula pada kesehatan masyarakat sebagai pengguna air.
Oleh karena itu, untuk meminimalisasi pencemaran air yang disebabkan oleh pembuangan limbah cair ke sumber air, diperlukan adanya pengolahan limbah cair sebelum di buang ke sumber-sumber air tersebut. Industri kecil dan menengah dapat menggunakan sistem pengolahan limbah cair yang sederhana. Sedangkan industri-industri besar harus memiliki instalasi pengolahan air limbah sendiri yang memenuhi syarat.
Setelah melalui proses pengolahan, apabila limbah cair tersebut masih dapat dimanfaatkan, maka limbah tersebut dapat di daur ulang atau digunakan kembali. Limbah yang tidak dapat dimanfaatkan kembali, sebelum dibuang ke badan air harus memenuhi standar baku mutu limbah cair. Baku mutu limbah cair adalah batas kadar dan jumlah unsur pencemar yang dapat ditenggang keberadaannya di dalam limbah cair dari suatu jenis kegiatan tertentu yang akan dibuang (Effendi, 2003).
Untuk mencegah pencemaran air oleh limbah domestik dapat dimulai dari kesadaran kita sendiri. Misalnya dengan membuang sampah pada tempatnya dan menghemat penggunaan detergen. Pencegahan pencemaran air dan pengolahan limbah cair yang benar memang harus dilakukan sedari dini. Karena air adalah sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup untuk dapat menunjang kelangsungan hidupnya.

3 komentar:

  1. Ni blog sapa ya?

    kok ga ada namanya?

    jadi nilainya dikasihkan sapa dunk?

    BalasHapus
  2. maaf bu...
    klupaan nulis nama+NIM-nya
    hehe...

    BalasHapus
  3. hi2. . nice post!! =D

    boleh tukeran link n follow?? =D

    BalasHapus